Selasa, 15 September 2015

Resep Sederhana Atasi Labilnya Perekonomian

Pasca paket kebijakan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu dalam mengatasi kondisi perekenomian bangsa saat ini, sangat menarik untuk diikuti pasalnya dengan slogan “ayo kerja” belum mampu mengobati perekonomian yang dalam kondisi saat ini.
Pembantu Rektor II Periode 2010-2014 Universitas Timor, Maximus Leonard Taolin SE., MSc yang ditermui KOPI Selasa (15/9) berpandangan bahwa membuat kebijakan sebetulnya boleh saja karena itu hak kepala negara untuk membuat negara ini menjadi sejatera dan stabil dalam kondisi labil, namun harus diperhatikan dalam paket kebijakan tersebut. selaiknya bukan hanya paket kebijakan saja, “Namun lebih pada kebijakan kerja dengan mengambil langkah konkrit,” imbuhnya. Jangan kita terlalu meniru kebijakan negara lain dalam mengobati penyakit ekonominya. ibaratkan saja tubuh kita yang sedang sakit pastinya kita tahu seberapa sakit kita dan perlukan dibawa ke dokter, kemudian perlukah ke dokter spesialis. Karean kita tahu kondisi kritisnya maka sebaiknya kita tidak usahlah terlalu membandingkan dengna negara lain, kita punya acara dan strategi sendri untuk mengobati itu, terbelih obatan racikanya belum tentu cocok untuk penyakit kita, Jelas Max, sapaan pria kelahiran 2 Maret 1972 di Kefamenanu, Nusa Tenggara Timur. Kalau berbicara eksport, menurut Max belum ada kata terlambat, justru ini lah golden ways bagi pemerintah mendorong pelaku bisnis untuk melakukan ekspor dengan regulasi yang menguntungkan eksportir. Kita bisa kalkulasi jika para pelaku bisnis kita mampu mengekspor dalam jumlah yang tidak telalu banyak tetapi efeknya akan terasa sangat luar biasa. Selain itu anggaran alokasi sebesar 10% dari APBN untuk Desa, “Hal tersebut dapat merangsang perekonomian kecil yang di desa untuk berkembang dan saya yakin kita pasti bisa dan lebih baik dari negara-negara lain setelah badai ini,” tukas Max.(sah) Sumber Tulisan Asli: http://www.pewarta-indonesia.com/berita/ekonomi/17325-resep-sederhana-atasi-perekonomian-yang-labil.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar